SINDROM KEPALA RATA PADA BAYI, PAHAMI PENYEBABNYA
Apakah anak-anak Anda waktu bayi berkepala gepeng atau lurus di bagian belakang? Kepala demikian disebut sindrom flat head dan penyebabnya biasanya karena terlalu sering tidur dalam posisi telentang. Ada dua jenis sindrom kepala rata ini. Pertama adalah plagiocephaly, yakni kepala yang rata di satu sisi tertentu, dan yang kedua, brachycephaly, atau kepala yangrata ada di bagian belakang. Kejadian seperti itu cukup umum dan dialami satu dari lima bayi. Berikut ini beberapa penyebab sindrom kepala rata, seperti dilansir Hello.#Tidur telentang : Kepala bayi menjadi rata di bagian belakang akibat terlalu sering tidurtelentang. #Masalah dikandungan: Tekanan di kepala bisa saja sudah dialami sejak bayi dalam kandungan atau diakibatkan kurangnya cairan amniotik yang membantali kepala bayi di dalam rahim.#Lahir prematur :Bayi-bayi yang lahir prematur lebih besar kemungkinannya mengalami kepala rata karena tulang tengkorak mereka lebih lunak saat dilahirkan dan mereka selalu terbaring dalam satu posisi saja karena tak mampu menggerakkan badan dan mengubah posisi tidur. #Otot leher kaku : Bila otot leher kaku, bayi tak bisa menggerakkan kepala sehingga hanya satu sisi kepala yang terus mendapat tekanan. Jika dokter menyatakan bayi mengalami plagiocephaly, anjurannya disesuaikan dengan usia dan seberapa parah kondisi.
Gunakan Luvina Newborn Pillow untuk meminimalisasi bagian kepala belakang rata padabayi!
Mengapa harus Luvina Newborn Pillow:
v Penggunaan 100% bahan natural latex
v Penggunaan 100% kain katun pada sarung bantal
v Desain ergonomis & nyaman digunakan
v Anti alergi
v Anti Bakteri & Tungau debu
v Aman untuk kesehatan
v Bebas Bahan Kimia & Zat Berbahaya
Beli Sekarang :
💚 Tokopedia : tokopedia.com/luvinasehat
💜 Bukalapak : bukalapak.com/u/luvinasehat
Sumber : gaya.tempo.co